Aditiawan Blog || Ilmu open source || BLC Telkom

 setelah terinstall kita masuk ke direktori bind untuk konfigurasi dns

kita masuk ke named.conf.local dengan perintah

#nano named.conf.local

edit seperti gambar berikut. : > kemudian save ctrl+x+y+enter

selanjutnya kita pindahkan konfigurasi db yang sudah kita buat tadi di named.conf.local seperti berikut
 kita edit db.anonymous


setelah kita edit ke db.5

seperti gambar ini lalu save

 kita edit resolv.conf agar domain kita di ketahui


selanjutnya restart bind9

sekarang kita nslookup domain


uji coba

Diposkan oleh Unknown

                                                           Assalamuallaikum wr.wb

Helo teman kali ini saya akan memberi tutor tentang cara membuat dan menghapus database menggunakan SQL Command .. oke langsung saja ..

1.Pengertian
Structured Query Language (SQL) adalah sekumpulan perintah khusus yang digunakan untuk mengakses data dalam database relasional. SQL merupakan sebuah bahasa komputer yang mengikuti standar ANSI (American Nasional Standard Institute) yang digunakan dalam manajemen database relasional. Dengan SQL, kita dapat mengakses database, menjalankan query untuk mengambil data dari database, menambahkan data ke database, menghapus data di dalam database, dan mengubah data di dalam database. Saat ini hampir semua server database yang ada mendukung SQL untuk melakukan manajemen datanya.

2.Latar Belakang
 Dengan SQL, kita dapat mengakses database, menjalankan query untuk mengambil data dari database, menambahkan data ke database, menghapus data di dalam database, dan mengubah data di dalam database. Saat ini hampir semua server database yang ada mendukung SQL untuk melakukan manajemen datanya.

3.Maksud dan Tujuan
Untuk menambah pengetahuan tentang SQL Command.

4.Alat dan Bahan
-PC
-Database Server

5.Tahap Pellaksanaan
Sya membutuhkan 1-2  menit

6.Tahap Pelaksanaan
 Pertama masuk Ke Terminal Linux Anda.

Ketikan akan masuk ke SQL dengan Perintah :

#mysql -u root -p

Kemudian Kita akan Membuat database Dengan Perintah

> CREATE DATABASE `Riki_db`;

Setelah itu kita cek  database dengan perintah

> show databases;

Kemudian kita akan menghapus Database dengan perintah :

> DROP DATABASE `Riki_db`; 

7.Kesimpulan 
Saya dapat mengetahui perintah SQL Command untuk membuat dan menghapus database.

8.Sumber Refrensi
- BASH SHELL SCRIPT

Sekian Semoga bermanfaat ^_^

                                                   
                                                  Wassalamuallaikum wr.wb

Diposkan oleh Unknown

Helo guys bertemu lagi dengan saya .. dan kali ini saya akan memberi tutor tentang cara membuat repository pada debia server.. oke langsung saja



1.Pengertian
Repository, adalah sekumpulan paket-paket aplikasi atau program untuk sebuah sistem operasi (red : Linux) yang digunakan untuk menunjang kinerja dari sebuah aplikasi, program, dan sebagainya yang didapatkan dari Server Mirror website paket-paket tersebut.

2.Maksud dan Tujuan
Repository sangat penting bagi sistem operasi yang berbasis linux karena di dalam repository terdapat banyak paket-paket.

3.Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan saya agar saya ingin mengetahui dan memahami bagaimana cara membuat repository dan dapat di pergunakan untuk umum.

4.Alat dan Bahan
 -PC
 -DEBIAN SERVER
 -Akses Internet

5.Waktu Pengerjaan
Kalau saya membutuhkan 30 menit

6.Tahap Pelaksanaan
Note : ISO DVD Debian1 Sampai Tiga harus terupload dahulu


Selanjutnya kita install rsync.. dengan perintah :

#apt-get install apache2 dpkg-dev rsync

Kemudian kita tambahkan folder seperti gambar di bawah ini :
           mkdir /repo
           mkdir /media/dvd1
           mkdir /media/dvd2
           mkdir /media/dvd3
           mkdir -p /repo/pool
           mkdir -p /repo/dists/jessie/main/binary-md64
           mkdir -p /repo/jessie/main/source/


Selanjutnya kita mount dvd-nya dengan perintah seperti gambar di bawah ini :


Kemudian kita masuk ke direktory repo yang telah kita buat tadi dan scan packet yang ada dengan perintah

#cd /repo

#dpkg-scanpackages . /dev/null | gzip -qc > packages.gz

Selanjutnya kita pindah pindah packages.gz & source.gz ke folder binary-amd64

#mv packages.gz  dists/jessie/main/binary-amd64/

#mv sources.gz dists/jessie/main/source 

 Lalu buat shortcut di /var/www/html/ untuk database debian kita dengan perintah 

#ln -s /repo/ /var/www/html/debian

Lalu kita tambahkan repository di /etc/apt/source.list
ex :   deb http://192.168.80.2/debian jessie main
          deb-src http://192.168.80.2/debian jessie main  

Diposkan oleh Unknown